Satu persatu nama peraih medali di berbagai bidang kompetisi Asian English Olympics (AEO) 2015 diumumkan, mulai dari Speech (pidato), Story Telling (bercerita), sampai tiba bidang Spelling Bee (mengeja). Tidak menyangka, M. Daffa Al-Falah, santri kelas XI MA, mendengar namanya dipanggil sebagai Champion atau peraih medali emas pada bidang tersebut. Bahkan bukan hanya itu, setelah naik ke atas panggung, Daffa pun menerima medali lainnya yaitu penghargaan khusus “The Best High School Participant” sebagai siswa sekolah menengah yang berhasil meraih peringkat teratas di bidang Spelling Bee.

AEO merupakan program tahunan yang diadakan oleh Binus Nusantara University English Club (BNEC), organisasi Bahasa Inggris terbaik di Binus University Jakarta, untuk siswa SMA sederajat dan mahasiswa. Program ini sebelumnya berskala nasional, kemudian meningkat menjadi skala ASEAN, lalu sejak 2013 level kompetisi ditingkatkan menjadi tingkat Asia.

Pada AEO tahun ini yang dilaksanakan pada 10-14 Februari, tidak banyak negara di Asia yang menghadiri undangan. Hanya tujuh negara, selain Indonesia yaitu Malaysia, Vietnam, Hongkong, Thailand, Filipina dan Macau. Pada tahun ini, terdapat lima bidang kompetisi yaitu Speech, Story Telling, News Casting, Scrabble, Debate, serta dua bidang baru yaitu Spelling Bee dan Short-Story Writing. Pada setiap bidang terdapat tiga pemenang utama dan beberapa penghargaan khusus.

Kafila IIS hanya mengirimkan Daffa, sebagai satu-satunya delegasi yaitu di bidang Spelling Bee, mempertimbangkan pengalaman Daffa yang telah memenangkan 2 kompetisi Spelling Bee tingkat nasional di tahun sebelumnya.

Kompetisi Spelling Bee terdiri dari banyak ronde, mulai dari tes tertulis sampai tes lisan. Dengan kemudahan yang telah diberikan Allah Ta’ala, Daffa pun perlahan secara pasti melewati tahap demi tahap; penyisihan, perempat final, semifinal, dan pada akhirnya final, yang hanya terdiri dari 5 peserta. Dari lima peserta yang tersisa pun, hanya tiga yang akan menjadi juara. Dua diantaranya adalah siswi dari Miriam College High School dan Meridian International Learning Experience, keduanya dari Filipina. Dua finalis lain, yang juga siswi, berasal dari INTI College Jakarta dan SMAK Kolese Santo Yusup Malang.

Alhamdulillah, setelah akumulasi nilai, nama Daffa keluar sebagai pemenang pertama. Pemenang kedua, peraih medali perak, adalah siswa SMAK St. Yusup yang pernah meraih medali emas pada Spelling Bee tingkat dunia tahun 2013 oleh UNICEF. Sedangkan pemenang ketiga, peraih medali perunggu, adalah siswi Miriam College. Secara otomatis, Daffa pun juga dinobatkan sebagai “The Best High School Participant” karena semua mahasiswa telah tersisih di babak semifinal dan babak-babak sebelumnya.

[caption id="attachment_985" align="alignnone" width="400"] Daffa dan para peraih medali AEO bidang Spelling Bee[/caption]

“Semua ini bukan hanya sekedar mengeja. Saya telah belajar tentang kedisiplinan dan kerja keras,” kata Daffa yang telah meraih penghargaan internasional pertama untuk Kafila IIS. “Ada banyak pelajaran dari Spelling Bee ini yang akan saya gunakan seumur hidup.”