Untuk menjaga ke-otentikan arah kiblat shalat, pada hari Senin (16/7) pukul 16.00 Kafila Islamic School Jakarta mengadakan kalibrasi arah kiblat shalat. Hal ini dilakukan karena pada hari tersebut pukul 16.23 WIB matahari tepat berada di atas Ka'bah di Masjidil Haram Makkah. Informasi tersebut diperoleh oleh Ust. Dhani (Bag. Teknologi Informasi dan Komunikasi) dari beberapa sumber, diantaranya ; NASA, BMG dan Departemen Agama Republik Indonesia . Kalibrasi arah kiblat mulai dilaksanakan sejak pukul 16.00 WIB oleh beberapa siswa, diantaranya ; M. Zainal Arivin, Aditya Teguh Septoaji (Anggota Tim Olimpiade Matematika dan Sains), Zaid dan siswa-siswa lainnya. Dalam kegiatan ini, Tim Kalibrasi Arah Kiblat didampingi oleh Ust. Fathoni Muhammad,Lc. (Bag. Litbang Fiqh dan Hukum Islam) dan Ust. Arifuddin Dz. (Bag. Litbang Matematika dan IPA) selama kegiatan berlangsung. Akhirnya dari pengukuran tim, diperoleh hasil bahwa arah kiblat adalah 14° dari arah barat. Dari hasil ini kemudian dicocokkan oleh penghitungan Ust. Arifuddin Dz menggunakan penghitungan matematika dan juga menggunakan software Distance and Bearing 1.1 yang dimiliki oleh Ust. Arifuddin. Hasilnya tidak jauh berbeda yaitu 14,18256° dari arah barat. Sementara itu arah kiblat shalat di masjid Kafila selama ini adalah 9° dari arah barat, yang berarti ada selisih sekitar 5°. Hasil pengukuran tim ini kemudian dipresentasikan kepada Pengurus Yayasan Kafila Thoyyiba dan Pimpinan Kafila Islamic School Jakarta. Akhirnya disepakati pada hari itu juga arah kiblat di masjid Kafila disesuaikan dengan hasil penghitungan dan pengukuran tim.
