Hasil Ujian Nasional (UN) tahun 2009 Siswa Ma`had Kafila
Arifudin Zul Zadani
2010-11-14 00:00:00
Share
Hasil Ujian Nasional (UN) tahun 2009 tingkat SMP telah diumumkan. Tahun 2009 ini adalah tahun pertama bagi Ma'had Kafila mengikuti kegiatan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP. Dalam menghadapi Ujian Nasional pertama ini berbagai upaya telah ditempuh, seperti : motivasi siswa, bimbingan belajar PROGRESIF, peningkatan sholat lail, refreshing, dsb. Bahkan pada hari pelaksanaan Ujian Nasional pun para siswa tetap mendapatkan cambuk khususnya dari wali kelas. Bangun pukul 02.30 dinihari, tahajjud, belajar adalah kegiatan rutin yang telah dijalani siswa. Dari upaya kerja keras tersebut, Allah memberikan balasan yang lebih dari yang diminta. Seluruh santri dinyatakan lulus dengan prestasi sekolah peringkat 1 (satu) tingkat MTs. Negeri/Swasta se-Jakarta Timur dan peringkat 4 (emzpat) se-Prov. DKI Jakarta dengan nilai rata-rata 31,03. Nilai tertinggi diraih oleh ananda Zaid, duta dari Kab. Magelang dengan perolehan nilai : B. Indonesia ; 8.80, Bahasa Inggris ; 8.80, Matematika ; 8.50, IPA ; 8.50 dengan jumlah total 34,60. Pengumuman kepada santri sendiri dilaksanakan pada pagi ini (Sabtu, 20/6) setelah para siswa melaksanakan shalat tahajjud yang disampaikan oleh Ust. Sudarisman Ahmad, Direktur Ma'had Kafila didampingi oleh Ust. Arifuddin Dzulzadani, wali kelas 3. Ust. Sudarisman Ahmad berpesan untuk mensyukuri atas apapun yang Allah berikan dan tidak takabur. Keyakinan terhadap takdir yang Allah tentukan berdasarkan upaya yang kita lakukan diuji dalam pengumuman ini, maka kita harus berhati-hati agar kita selalu menerima apa yang Allah berikan. Sebagaimana keberhasilan Rasulullah dalam menyebarkan Islam, keberhasilan ini adalah keberhasilan bersama-sama, bukan keberhasilan orang-per orang. "Kita telah membuktikan bahwa pendidikan dengan system seperti yang Rasulullah contohkan adalah sytem yang terbaik," pesan Ust. Sudarisman Ahmad. Dengan bekerja keras, ikhtiar dan tawakal, dan tanpa berbuat curang ternyata memberikan hasil yang sangat memuaskan, imbuhnya. Sistem yang Allah standarkan adalah sebagaimana tercantum dalam QS. Al-Jumu’ah : 2, bahwa dalam menuntut ilmu langkah awal adalah membacakan AL Qur’an, dilanjutkan dengan Tazkiyatun Nufs (pembersihan jiwa) dan terakhir adalah mengajarkan Kitab dan Hikmah. Allahu akbar!